» » » Efek Samping Minum Kopi Hitam

Efek Samping Minum Kopi Hitam

Kopi adalah minuman yang popularitasnya telah mendunia sejak dahulu kala. Menurut pakar kesehatan, kopi mengandung kafein yang memiliki rasa pahit dan bekerja sebagain diuretik psikotonik ringan dan kuat.

Memang jarang terdengar di Indonesia, orang yang tidak suka kopi. Kopi yang mengandung kafein memiliki efek negatif dan positif untuk kesehatan. Beberapa efek samping keseringan minum kopi hitam baik efek negatif maupun positif adalah :

Efek samping positif dari kopi hitam

Dengan mengkonsumsi kopi, maka akan terjadi stimulasi pada sistem saraf pusat (otak), sistem pernapasan, pembuluh darah dan jantung. Kopi akan menyebabkan tubuh kita terasa lebih segar, bergairah, berpikir lebih cepat, tidak mudah lelah, dan tidak mudah mengantuk. Kandungan kafein di dalamnya dipercaya bisa membantu mengobati sakit kepala, karena kandungan itu bisa mempersempit pembuluh darah ke otak. Mungkin karena efek inilah yang membuat kopi lebih dinikmati oleh masyarakat khususnya para pekerja. Untuk lebih detailnya, ini dia efek samping positif dari minum kopi hitam.
  • Kopi bisa mengurangi risiko penyakit Alzheimer.
  • Kopi bisa mengurangi risiko penyakit Parkinson.
  • Kopi bisa membantu meningkatkan ingatan manusia dalam jangka pendek. Hal ini terjadi karena kafein mengandung senyawa kimia yang merangsang dan membantu kita untuk menangkap dan fokus pada informasi yang diterima untuk jangka pendek.
  • Kopi dapat membantu meringankan sakit kepala, sebab kandungan kafein di dalamnya dapat membantu memperbaiki efek obat yang bekerja untuk mengurangi rasa sakit sementara menggantikan aspirin, midol dan excedrin. Banyak obat sakit kepala dan migrain mengandung kafein.
  • Kopi adalah antioksidan yang efektif.
  • Kopi adalah diuretik yang baik sehingga minum kopi membuat orang buang air kecil lebih sering dan hal ini sangat bagus untuk membantu tubuh dalam menyingkirkan semua zat yang sudah tidak dibutuhkan lagi oleh tubuh.
  • Kopi juga membantu mengurangi risiko batu ginjal.
Periset di Pusat Penelitian Penyakit Alzheimer Florida mengatakan bahwa dosis kopi harian sekitar 500 miligram kafein atau setara dengan 5 cangkir kopi atau sekitar 236,5 mililiter bisa dikatakan tidak berbahaya bagi kesehatan, namun ditujukan untuk orang yang tidak menderita darah tinggi dan ibu hamil. Dalam penemuan yang menggunakan tikus sebagai percobaan, menunjukkan bahwa tikus-tikus yang mengkonsumsi kafein, memiliki kondisi otak yang sama seperti tikus usia normal namun terhindar dari gejala Alzheimer.

Walau punya efek positif, ada baiknya kita juga selalu waspada terhadap dampak negatif zat yang terkandung dalam minuman kopi hitam tersebut. Sering mengkonsumsi kopi yang berlebihan bisa menyebabkan kita kecanduan, dimana sehari tidak minum kopi kepala akan menjadi pusing dan tubuh tidak bergairah.

Berikut adalah beberapa dampak negatif dari kebiasaan kita mengkonsumsi kopi. Bahaya kopi hitam untuk kesehatan seharusnya tidak dianggap sepele, mohon baca dengan saksama beberapa efek samping negatif di bawah ini.


Efek negatif dari kopi hitam

  • Kopi bisa menyebabkan sembelit atau sulit buang air besar.
  • Kopi menyebabkan karang gigi dan gigi menjadi kuning bila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. 
  • menyebabkan detak jantung tinggi karena kandungan kafein dalam kopi bisa meningkatkan denyut jantung. Karena itu bagi penderita serangan jantung sebaiknya hindari mengkonsumsi kopi berlebihan.
  • Mengkonsumsi kopi bisa meningkatkan kadar asam lambung yang akan menyebabkan sakit maag.
  • Melemahkan sistem kekebalan tubuh karena kandungan kafein dalam kopi bisa menyerap vitamin, mineral, dan cairan dalam tubuh sehingga dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh menjadi lemah. Karena itu, biasakan minum air putih setelah kita mengonsumsi kopi.
  • Kopi bisa meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol dalam tubuh, hal ini akan menyebabkan lemak dalam tubuh mengendap dan menyempitkan pembuluh darah yang bisa menyebabkan serangan jantung atau stroke.
  • Tidak baik untuk janin dan ibu hamil sebab kafein bisa menyerang plasenta, sirkulasi darah, dan denyut jantung pada janin di rahim. Hal ini bisa menyebabkan keguguran. Karena itu, bagi ibu hamil sebaiknya jangan mengkonsumsi kopi.
  • Dapat menyebabkan insomnia.
  • Terlalu sering mengkonsumsi kopi akan membuat kita jadi gelisah, jantung berdebar-debar, dan tangan gemetar. Bahkan mual dan muntah pun kadang terjadi.
  • Menyebabkan peningkatan tekanan darah sebab kopi berisiko tinggi menyebabkan darah meningkat dengan cepat untuk penderita hipertensi.
  • Kafein dapat meningkatkan aliran darah ke ginjal dan meningkatkan produksi urine, maka tak heran bila kita bertemu seseorang yang lebih sering buang air kecil setelah mengkonsumsi kopi.
  • Mengkonsumsi kopi berlebih dapat mempengaruhi kesuburan wanita dan ini bisa menyebabkan infertilitas.
  • Dapat meningkatkan risiko keropos tulang (osteoporosis) terutama bagi wanita yang telah mengalami menopause.
  • Kopi dapat mempengaruhi DNA dan juga meningkatkan risiko kanker kandung kemih dan ovarium.
  • Jika mengonsumsi kopi terlalu panas, maka bisa menyebabkan kerusakan sel di mulut dan tenggorokan sehingga memicu kanker.
  • Mengonsumsi kopi berlebihan dapat menyerang sistem reproduksi yang disebut endometriosis dimana wanita akan mengalami rasa sakit yang luar biasa saat sedang menstruasi.
  • Pecandu kopi memiliki kadar homocysteine ​​yang tinggi. Homocysteine ​​adalah asam amino esensial yang diproduksi tubuh saat memproduksi protein. Jika tingkat homositein Anda tinggi, itu berarti kadar glutathione Anda rendah. Dan kondisi ini bisa meningkatkan risiko kematian akibat berbagai penyakit seperti kanker dan penyakit jantung koroner. Para ahli berpendapat bahwa kadar homosistein yang tinggi akan meningkatkan risiko serangan jantung hingga 3 sampai 4 kali lipat.
  • Minum kopi juga mempengaruhi pembesaran pembuluh darah atau lebih dikenal dengan vasolidation.
  • Minum kopi juga menyebabkan sakit dan juga keram otot karena kandungan kafein di dalamnya yang bisa menurunkan kadar kreatin serum dalam tubuh.
  • Perubahan hormon tidak stabil
  • Pecandu kopi juga akan lebih berisiko mengalami gangguan mood sehingga dia akan cepat marah.
  • Mengkonsumsi terlalu banyak kafein juga menyebabkan sakit kepala atau pusing.
  • Dapat menyebabkan pengelupasan glaukoma atau gangguan mata bahkan minum tiga cangkir kopi sehari dapat meningkatkan gangguan glaukoma, terutama yang berasal dari keluarga dengan riwayat kelainan glaukoma.
  • Mengkonsumsi  kafein berlebihan bisa mengganggu keseimbangan lemak di tubuh kita.
  • Kafein juga bisa menyebabkan tubuh berkeringat lebih cepat dan perut terasa panas karena pelepasan asam lambung dari tubuh kita dan muncullah panas dalam.
  • Kafein dapat menyebabkan iritasi pada usus sehingga terjadi gangguan pencernaan jika dikonsumsi secara berlebihan.
  • Penyebab dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh.
  • Bisa melemahkan sel otak.
  • Tertekan atau stres. Tingkat kafein yang terlalu tinggi dalam kopi bisa menyebabkan seseorang mengalami depresi. Kenaikan kafein dapat mempengaruhi produksi dopamin dan akan menciptakan ketergantungan yang sangat tinggi sehingga banyak orang akan kesulitan untuk meninggalkan kebiasaan buruk ini. Namun, bila Anda belum mengkonsumsi kopi maka dopamine akan otomatis berkurang dan bisa menyebabkan kesedihan, depresi, dan stress.
  • Mineral dalam kopi mempengaruhi penyerapan zat besi dalam tubuh dan mengurangi kemampuan ginjal untuk mempertahankan zat penting dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Hal ini akan mengakibatkan usus tidak bisa bekerja secara teratur.
  • Kematian mendadak. Mungkin Anda pernah mendengar orang meninggal setelah minum kopi di pagi hari. Mengapa bisa seperti itu ? Sebab kopi membuat jantung berdegup kencang khususnya bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.
  • Memicu munculnya keriput di wajah akibat meningkatnya buang air kecil yang akan memicu timbulnya dehidrasi jika tidak diimbangi dengan asupan air secukupnya. Kondisi ini menyebabkan munculnya keriput pada area wajah.
  • Kekurangan mineral, hal ini terjadi karena kopi mempengaruhi kemampuan ginjal untuk menghasilkan kalsium, seng, dan magnesium.
  • Menyebabkan perut kembung. Dr Roger Gebhard MD, profesor gastroenterologi dari University of Minnesota menyatakan bahwa kopi yang Anda minum bisa memicu rangsangan berlebihan di saluran pencernaan dan memicu kejang di perut. Dia juga menyatakan bahwa kopi adalah penyebab perut kembung.
  • Penyebab Gastritis, yakni suatu kondisi dimana perut mengalami peradangan. Penyebab gatritis sangat banyak, namun faktor pemicu yang menyebabkan kondisi gastritis menjadi semakin parah adalah asupan kafein yang berlebihan dari kopi hitam, minuman ringan, coklat, dan makanan lain yang memicu timbulnya asam lambung.
  • Menyebabkan Premenstrual Syndrome (PMS) semakin parah. Sindrom pramenstruasi atau biasa disingkat PMS ini adalah kondisi yang sering dialami wanita. Sindrom ini bisa berlangsung hingga 2 minggu sebelum menstruasi dan berhenti setelah keluar darah. Dengan mengkonsumsi kafein berlebih maka bisa membuat sindrom ini lebih buruk.

Kesimpulannya, jika Anda mengalami berbagai masalah kesehatan seperti sakit perut dan asam labung, tekanan darah tinggi, sakit kepala parah atau vertigo, maka sebaikinya jangan minum kopi. Sebaliknya bagi Anda yang tidak menderita penyakit yang Saya sebutkan di atas, coba lakukan cara minum kopi yang baik yakni :
- Jangan dicampur dengan pemanis buatan
- Gunakan sedikit gula agar tidak terlalu manis
- Jaga agar perut terisi dulu, jangan minum kopi lagi perut kosong
- Cukup maksimal 2 gelas 1 hari.
- Tidak mengkonsumsi di atas jam 7 malam

Itulah efek minum kopi hitam, baik yang berupa efek positif atau efek manfaat minum kopi maupun efek samping negatif atau bahaya minum kopi, bagi wanita dan pria.

Baca juga :
- kopi hijau penurun berat badan
- kopi cleng asli
- manfaat minum kopi hitam 
- efek minum kopi bagi wanita
- efek minum kopi instan setiap hari
- manfaat kopi hitam untuk diet 
- manfaat kopi hitam bagi pria

Sumber :

Back To Top